Tele-Ophthalmology (buka via web)
Tujuan dari Tele-Opthalmology bukan untuk menggantikan Opthalmologist dengan mesin (karena tidak akan mungkin). Namun, menjebatani agar Pasien yg tidak memiliki akses ke dokter spesialis mata karena masalah geografis, dapat berobat.
Di slide ke 14, terdapat data persebaran dokter di Indonesia. menurut data KKI tersebut, 80.000 lebih dokter berada di Wilayah Indonesia Bagian Barat. Sangat sedikit dokter di Wilayah Indonesia Bagian TImur. Sedangkan angka kebutaan di Indonesia didominasi WIT dan WITA (slide 15, data Riskesdas 2013).
Dengan bentuk negara yg kepulauan dan masih terbatasnya ifrastruktur, untuk itulah kenapa Tele-Opthalmology sangat penting untuk dibuat di Indonesia. India dan Canada (provinsi Alberta) sudah menggunakan ini sejak tahun 2000.
Tapi, jelas.. slide diatas masih gambaran kasar. Saya sendiri gak pernah liat secara langsung SlitLamp, AnselGrid, ataupun SnellenCard. Oleh karena itu, saran dan masukan sangat dibuka.